Aturan-aturan Islam tersebut sejatinya diperuntukkan
bagi kebaikan manusia itu sendiri. Seperti halnya beberapa alasan mengapa Islam melarang keras hubungan Suami Istri lewat Du.bur
Aturan-aturan Islam tersebut sejatinya diperuntukkan bagi kebaikan manusia itu sendiri. Seperti halnya beberapa alasan mengapa Islam melarang keras hubungan Suami Istri lewat Du.bur
Allah SWT berfirman:
“Istri-istri kalian adalah ladang bagi kalian. Maka datangilah ladang-ladang kalian sesuka kalian....” (QS. Al Baqarah: 223)
Dari ayat tersebut ada beberapa hal yang bisa kita tarik garis besarnya, yakni:
- Yang boleh didatangi (dilakukan hubungan Suami istri dengannya) adalah wanita yang sudah berstatus menjadi istri kita yang sah.
- Istri diibaratkan laksana ladang yang boleh didatangi sesuka hati, maksudnya boleh didatangi dari arah mana saja.
Aturan-aturan Islam tersebut sejatinya diperuntukkan bagi kebaikan manusia itu sendiri. Seperti halnya beberapa alasan mengapa Islam melarang keras hubungan Suami Istri lewat Du.bur
Allah SWT berfirman:
“Istri-istri kalian adalah ladang bagi kalian. Maka datangilah ladang-ladang kalian sesuka kalian....” (QS. Al Baqarah: 223)
Dari ayat tersebut ada beberapa hal yang bisa kita tarik garis besarnya, yakni:
- Yang boleh didatangi (dilakukan hubungan Suami istri dengannya) adalah wanita yang sudah berstatus menjadi istri kita yang sah.
- Istri diibaratkan laksana ladang yang boleh didatangi sesuka hati, maksudnya boleh didatangi dari arah mana saja.
- Walaupun diperbolehkan didatangi dari arah mana saja,tapi tempat menanam benih tetaplah harus di ladang bukan di tempat yang lainnya.
Adapun beberapa alasan mengapa hubungan suami istri terlarang dilakukan lewat Du.bur diantaranya adalah:
1. Du.bur Mudah Luka
Berbeda dengan v4.gina, Du.bur tidak mempunyai sistem pelumasan. Selain itu, dinding Du.bur juga lebih tipis. Oleh karena itu, ketika penetrasi, mudah terjadi perlukaan.
Berbeda dengan v4.gina, Du.bur tidak mempunyai sistem pelumasan. Selain itu, dinding Du.bur juga lebih tipis. Oleh karena itu, ketika penetrasi, mudah terjadi perlukaan.
Efek serius dari perlukaan dinding dubur adalah penyebaran penyakit menular seksual (PMS). Virus HIV 30 kali lebih mudah menular pada seks anal. Selain HIV, juga dapat terjadi penyebaran virus kutil kelamin, virus hepatitis, herpes, dan lain-lain
2. Kerusakan Otot Du.bur
Muara Du.bur dikelilingi oleh otot melingkar . Otot ini berfungsi menjaga muara Du.bur tetap tertutup, dan baru terbuka ketika buang air besar.
Muara Du.bur dikelilingi oleh otot melingkar . Otot ini berfungsi menjaga muara Du.bur tetap tertutup, dan baru terbuka ketika buang air besar.
Hubungan seks lewat anus dapat menyebabkan kerusakan pada otot sfingter anal, sehingga buka tutup anus menjadi terganggu. Hal ini akan berakibat buruk pada proses buang air besar.
3. Infeksi Oleh Bakteri Penghuni Du.bur
Secara normal, du.bur dihuni oleh bakteri-bakteri yang membantu tubuh untuk menghancurkan sisa makanan. Pada hubungan melalui du.bur, bakteri ini dapat menimbulkan infeksi baik pada du.bur sendiri maupun pada alat ke.lamin pasangannya.
Secara normal, du.bur dihuni oleh bakteri-bakteri yang membantu tubuh untuk menghancurkan sisa makanan. Pada hubungan melalui du.bur, bakteri ini dapat menimbulkan infeksi baik pada du.bur sendiri maupun pada alat ke.lamin pasangannya.
Selain itu, bakteri dapat menyebar ke v4.gina atau mulut jika v4.gina. Penyebaran ke v4.gina misalnya, dapat menyebabkan infeksi v4.gina dan saluran kencing.
4. Perdarahan
Pada hubungan suami istri dapat terjadi cedera yang menimbulkan perdarahan. Cedera tersebut mungkin terjadi akibat robeknya dinding du.bur atau rektum atau karena robeknya wasir/ambeien.
Pada hubungan suami istri dapat terjadi cedera yang menimbulkan perdarahan. Cedera tersebut mungkin terjadi akibat robeknya dinding du.bur atau rektum atau karena robeknya wasir/ambeien.
Oleh karena besarnya risiko, lebih baik hindari seks lewat du.bur.